Skip to main content

Penyebab Asam Urat dan Pencegahannya

Serangan asam urat terjadi ketika cairan tubuh sangat jenuh dengan asam urat, baik karena produksinya yang meningkat, berkurangnya pembuangan melalui ginjal, atau meningkatnya asupan makanan yang kaya purin.
Untuk mengatasi penyebab dan berbagai faktor pembawa asam urat. Tentunya harus dilalui dengan mengubah cara asupan makan dan pola hidup yang sehat, yang terpenting adalah menghindari makanan yang mengandung banyak purin agar kadar asam urat tetap dalam kondisi normal. Peningkatan asam urat dalam darah atau hiperurisemia ini dipicu oleh beberapa faktor seperti berikut :
- Secara alami, asam urat berada dalam darah sebagai hasil samping pemecahan sel, karena tubuh memecah dan membentuk sel baru secara kontinyu.
- Faktor luar, terutama asupan makanan dan minuman ke dalam tubuh Makanan berupa karbohidrat, protein dan selulosa masuk ke dalam tubu dan akan melalui proses kimiawi untuk menghasilkan energi. Jika sumber energi tersebut terlalu banyak mengandung purin, asam urat akan menumpuk.
- Hilangnya aktivitas enzim urokinase. Enzim ini berfungsi utuk mengoksidasi asam urat menjadi allotonin, yakni bentuk senyawa yang lebih mudah larut. Jika kadar asam urat sudah terlalu tinggi, enzim urokinase tidak akan mampu lagi bekerja.
- Akibat sekunder dari berbagai penyakit. Misalnya, gangguan pada penyimpanan glikogen dan peningkatan metabolit laktat atau trigliserida yang terjadi karena tidak aktifnya enzim penurun atau urokinase. Kelebihan senyawa metabolit tersebut akan berkompetisi dengan asam urat untuk diekskresikan oleh ginjal melalui urine.
Hindari makanan yang mengandung asam secara berlebihan, makanan dengan lemak tinggi, jeroan, santan, makanan yang mengandung gula tinggi dsb.
[sumber : http://penyebabasamurat.com]

Comments

Popular posts from this blog

Navigate Interesting Bromo

Gunung Bromo adalah pemandangan tempat wisata utama di Jawa Timur yang dapat dilihat dari puncak Gunung Penanjakan yang memiliki ketinggian 2.774 meter di atas permukaan laut dan merupakan gunung tertinggi kisaran Tengger atas. Para pengunjung dapat melihat matahari terbit yang indah, laut pasir dan pemandangan Gunung Bromo. Gunung Bromo bisa diakses dari Malang dan Surabaya hanya hanya 95 km. Selain itu, kita dapat melihat keunikan tradisi masyarakat Tengger, yang memiliki pekerjaan bersama dalam budaya Tengger kegiatan ritual masih ada seperti Kasada, Karo, Unan-unan, Entas-entas, dan Purnama Tilem. Jika pengunjung pergi ke sana, mereka akan menemukan panorama spektakuler di sepanjang jalan mereka, dilengkapi dengan udara segar dan jalan berliku-liku hily. Its diakses dari Pasuruan melalui Wonokitri - Tosari Bromo telah dikenal oleh semua pengunjung dunia. Mereka datang ke Bromo untuk menyaksikan matahari terbit. Pengunjung juga dapat melihat ke bawah ke kawah yang penuh asap,...

Biografi Alda Risma

Alda Risma Latar belakang Nama lahir     Alda Risma Elfariani Lahir     23 November 1982 Indonesia Bogor, Indonesia Meninggal     12 Desember 2006 (umur 24) Indonesia Jakarta, Indonesia Jenis Musik     blues, jazz Pekerjaan     penyanyi, aktris Tahun aktif     1997-2006 Perusahaan rekaman     Blackboard Pasangan     Iwan Sastrawijaya (putus) Orang tua     A. Farid R. & Halimah Alda Risma Elfariani/Alda R. binti A. Farid R. (lahir di Bogor, Jawa Barat, 23 November 1982 – meninggal di Jakarta, 12 Desember 2006 pada umur 24 tahun) adalah penyanyi dan aktris Indonesia. Wanita bertinggi badan 160 cm ini populer terutama melalui lagu Aku Tak Biasa. Ia pernah pula berkolaborasi dengan boyband Code Red. Kehidupan awal Alda Risma lahir di Bogor pada tanggal 23 November 1982. Ibunya bernama Halimah. Ia dibesarkan di Cikaret, ...

suku tengger di Desa Wonokitri

Mengantar Roh Menghadap Hyang Widi Hong wilaheng mangkudaya jagad dewa bathara eyang jagad pramudita ingkang miwiti, ndugiaken kajate saking bapak Sudarmiko kang sedekah ngentas dateng siti dermaipun ……… . Itulah sepenggal bacaan mantra yang diucapkan sang dukun Suku Tengger, Supayadi, ketika acara hajatan entas-entas dari keluarga Sudarmiko alias Ikok, di Balai Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Ya, sang dukun antara lain bertugas sebagai pengantar upacara adat, termasuk entas-entas. Sebagai pengantar upacara adat, sang dukun tidak digaji, tetapi ia menerima dari masyarakat secara sukarela. Entas-entas adalah sebuah acara adat untuk mengentas leluhur yang sudah meninggal. Di acara tersebut rangkaiannya antara lain rakan tawang, mohon ijin kepada yang akan ditempati. Kedua, merniti (menghitung leluhur yang akan diswargakan atau yang akan dientas). Esok dilanjutkan ngelukat sebagai acara puncak atau pembersihan leluhur. Di tengah-tengah membacakan mantranya, ...