27 Maret 1845 - 10 februari 1923
Seorang fisikawan berkebangsaan Jerman.
Rontgen menemukan sinar X itu secara tidak sengaja saat melakukan percobaan sinar katoda. Dia memadamkan tabung dan layar yang terbungkus barium platino cyanide. Sinar percobaannya pun memudar. Karena tabung sinar katoda sepenuhnya tertutup, Rontgen segera sadar bahwa sebuah bentuk radiasi yang tidak kelihatan datang dari tabung tersebut. Karena merupakan hal yang misterius, dia sebut radiasi yang tampak itu "sinar X". Tak berapa lama, Rontgen menemukan fakta baru. Ternyata dia dapat melihat layar bayangan tulang tangannya saat meletakkan tangan di antara sinar katado dan layar.
Hingga saat ini, sinar X merupakan "sejalan andalan" untuk mendiagnosis susunan tulang. Jika terjadi kelainan pada tulang digunakannlah sinar X ini. Tetapi sinar X memiliki efek buruk. Jika kita terpapar sinar X dalam waktu lama dapat mengakibatkan leukemia, putuskan rantai molekul DNA, hingga keguguran pada ibu hamil.
Comments
Post a Comment