BAPAK EKSPERIMEN DUNIA:
Archimedes adalah ilmuwan yang memulai pemikiran bahwa teori itu tak berguna tanpa diaplikasikan
Siapa yang ngaak familier sama namanya? Mungkin gara-gara beliau, kamu berasa pengin mati aja waktu ketemu fisika dan matematika. Padahal, demi ilmunya, Archimedes benar-benar terus rela mati dibunuh dalamserangan tentara ROmawi itu pun dia masih sempat teriak "Jangan ganggu lingkaranku", sebelum mati. Iya, dia masih kepikiran rumusnya.
kepopuleran Archimedes berawal dari permintaaan Raja Hieron II untuk menganalisis keaslian mahkota emasnya. kehabisan akal, Archimedes memilih mandi dulu sambil beristirahat. Siapa yang menduga bahwa jawaban atas pertanyannya muncul ketika melihat air tumbah dari bak saat dia masui?.
Archimedes memutar otak. DIa sadar bahwa fenomena itu dapat digunakan utnuk memenuhi permintaan Raja Hieron II tadi. DIa pun berlari kelilikng rumah sambil berteriak, "Eureka... Eureka" [aku telah menemukannya]. Lantas, Archimedes pergi menghadap raja sambil membawa dua bejana.
Sesampainya di istana, Archimedes mengisi penuh dua bejana tersebut dengan air. Lalu, dia memasukkan mahkota raja dan emas murni yang memiliki berat sama. Dengan sigap, Archimedes mengukur volume air yang tumpah dari masing-masing bejana. Dari sana dia menemukan fakta bahwa mahkota raja tidak terbuat dari emas murni karena perbedaan volume air yag tumpah dari dua bejana tersebut.
Tidak berhenti disitu, Archimedes kemudian membagi berat mahkota dengan volume air yang tumpah. Voila berat jenis dari mahkota raja pun dia peroleh. Kasus Raja Hieron tertangani. Hukum Archimedes tentang berat benda pun terlahir kedunia. Hebat kan?
Setelah kasus Raja Hieron tertangani, anam Archimedes jadi semakin beken. SIstem katrol dan tuas sukses dia lahirkan. Iya , katrol yang biasanya ddipakai buat nimba air itu loh... Itu juga bagian dari penemuan Archimedes. Nggak tahu y a? Hihihi...
Saat itu, kapal perang angkatan perang laut Raja Hieron II perlu "diparkir" pada tempatnya. Massa kapal yang besar membuatnya sulit untuk dipindahkan. archimedes pun kembali beraksi. Dia menciptakan sistem katrol yang disebut Compound Pulley. Lewat katrolnya, kapal tersebut beserta awak kapal dan muatannya dapat dipindahkan hanya dengan menarik seutas tali.
Selain katrol, Archimedes adalah penemu kostanta matemtika Pi. Dia mengukur lengkung lingkaran dengan menggunakan dua segi enam beraturan itu lantas ditambah agar lebih presisi. Menggunakan rumus phytagoras, akhirnya dia menemukan konstanta untuk Pi.
Comments
Post a Comment